Friday, 3 January 2014

Integrasi Masyarakat Jawa Terhadap Warga Madura
(Disusun Guna memenuhi tugas mata kuliah Sosiologi Budaya)
Oleh : Fery Fadli
NIM : 110910302013
PRODI: SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS JEMBER
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dewasa ini pengetahuan kita mengenai kebudayaan yang ada di Indonesia sangatlah kurang. Para pamuda zaman sekarang hanyalah melihat dan lebih memahami tentang moderenisasi ketimbang tradisional. Pengaruh budaya dari luar menyebabkan kurangnya pengetahuan kita mengenai proses kebudayaan yang ada di Indonesia, juga kurangnya pengetahuan akan hak dan kewajiban kita sebagai warga negara indonesia menimbulkan hilangnya rasa persatuan dan kesatuan kita baik ke sesama maupun ke negara. Masing-masing individu lebih mementingkan kehidupan diri-sendiri tanpa ada ras peduli terhadap sesamanya. Warga negara yang baik tentunya mempunyai rasa integrasi baik ke sesama maupun terhadap budaya lain yang notabennya masih merupakan budaya yang layak untuk dimaknai sebagai budaya yang baik dan tidak bertentangan dengan budaya sendiri. Karena integrasi merupakan suatu sikap kepedulian terhadap sesama serta memiliki rasa persatuan yang tinggi, baik terhadap bangsa negara, agama maupun budaya.
Budaya di Indonesia beragam macamnya dari sabang sampai merauke mempunyai budaya masing-masing yang membuat Negara Indonesia kaya akan Cultur budayanya. Di sini kami akan membahas bagaimana interaksi masyarakat Jember terhadap budaya Madura di mana yang sering di katakan bahwa budaya madura adalah budaya carok, dan masyarakatnya tergolong kasar. Sehingga akan muncul pertanyaan. Akankan masyarakat Jawa mampu menilai baik budaya Madura yang ada di Jember?.
PEMBAHASAN
A. Pengertian
IntegrasIntegrasi berasal dari bahasa inggris "integration" yang berarti kesempurnaan atau keseluruhan. integrasi sosial dimaknai sebagai proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memilki keserasian fungsi. Definisi lain mengenai integrasi adalah suatu keadaan di mana kelompok-kelompok etnik beradaptasi dan bersikap komformitas terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat, namun masih tetap mempertahankan kebudayaan mereka masing-masing .
integrasi memiliki 2 pengertian, yaitu:
• Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan sosial dalam suatu sistem sosial tertantu
• Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu. Sedangkan yang disebut integrasi sosial adalah jika yang dikendalikan, disatukan, atau dikaitkan satu sama lain itu adalah unsur-unsur sosial atau kemasyarakatan. Suatu integrasi sosial di perlukan agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik merupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Menurut pandangan para penganut fungsionalisme struktur sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan berikut :
• Suatu masyarakat senantiasa terintegrasi di atas tumbuhnya konsensus (kesepakatan) di antara sebagian besar anggota masyarakat tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang bersifat fundamental (mendasar).
• Masyarakat terintegrasi karena berbagai anggota masyarakat sekaligus menjadi anggota dari berbagai kesatuan sosial (cross-cutting affiliation).
Setiap konflik yang terjadi di antara kesatuan sosial dengan kesatuan sosial lainnya akan segera dinetralkan oleh adanya loyalitas ganda (cross-cutting loyalities) dari anggota masyarakat terhadap berbagai kesatuan sosial. Penganut konflik berpendapat bahwa masyarakat terintegtrasi atas paksaan dan karena adanya saling ketergantungan di antara berbagai kelompok. Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial.
B. Budaya Masyarakat Madura
Jika di tinjau dari segi bahasa sehari-hari, Suku Madura terkenal gaya bicaranya yang blak-blakan serta sifatnya yang temperamental dan mudah tersinggung, tetapi mereka juga dikenal hemat, disiplin, dan rajin bekerja. Untuk naik haji, orang Madura sekalipun miskin pasti menyisihkan sedikit penghasilannya untuk simpanan naik haji. Selain itu orang Madura dikenal mempunyai tradisi Islam yang kuat, sekalipun kadang melakukan ritual Pethik Laut atau Rokat Tasse (sama dengan larung sesaji). Harga diri, juga paling penting dalam kehidupan orang Madura, mereka memiliki sebuah peribahasa lebbi bagus pote tollang, atembang pote mata. Artinya, lebih baik mati (putih tulang) dari pada malu (putih mata). Sifat yang seperti ini melahirkan tradisi carok pada masyarakat Madura. Dan juga yang paling menonjol adalah masyarakat Madura menjungjung tinggi rasa kebersamaan dan gotong royong. Kebanyakan warga madura yang tinggal di Jawa (Jember) selalu mengkaitkan budaya carok dan kasar sehingga banyak masyarakat jember yang kurang memahami lebih dalam orang Madura selalu saja takut akan orang madura. Hal ini juga dapat mempengaruhi bagaimana integrasi itu muncul dan menjembatani budaya Jawa dengan budaya Madura.
C. Budaya Masyarakan Jawa
Suku bangsa Jawa sebagian besar menggunakan bahasa Jawa dalam bertutur sehari-hari. Dalam sebuah survei yang diadakan majalah Tempo pada awal dasawarsa 1990-an, kurang lebih hanya 12% orang Jawa yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa mereka sehari-hari, sekitar 18% menggunakan bahasa Jawa dan Indonesia secara campur, dan selebihnya hanya menggunakan bahasa Jawa saja. Bahasa Jawa memiliki aturan perbedaan kosa kata dan intonasi berdasarkan hubungan antara pembicara dan lawan bicara, yang dikenal dengan unggah-ungguh. Aspek kebahasaan ini memiliki pengaruh sosial yang kuat dalam budaya Jawa, dan membuat orang Jawa biasanya sangat sadar akan status sosialnya di masyarakat. Masyarakat Jawa juga terkenal akan pembagian golongan-golongan sosialnya. Pakarantropologi Amerika yang ternama, Clifford Geertz, pada tahun 1960-an membagi masyarakat Jawa menjadi tiga kelompok: kaum santri, abangan dan priyayi. Menurutnya kaum santri adalah penganut agama Islam yang taat, kaum abangan adalah penganut Islam secara nominal atau penganut Kejawen, sedangkan kaum Priyayi adalah kaum bangsawan. Tetapi dewasa ini pendapat Geertz banyak ditentang karena ia mencampur golongan sosial dengan golongan kepercayaan. Kategorisasi sosial ini juga sulit diterapkan dalam menggolongkan orang-orang luar, misalkan orang Indonesia lainnya dan suku bangsa non-pribumi seperti orang keturunan Arab, Tionghoa, dan India. Dan inilah yang menjadi perbadaan antara masyarakat Madura dengan masyarakat Jawa pada umumnya.
D. Sikap Masyarakat Jember terhadap Warga Suku Madura
Sangat jelas ketika suatu perbedaan menjadi dasar utama membuat integrasi tidak akan berjalan, namun kalau kita lihat dari segi positif adanya integrasi sangatlah menjanjikan dalam pertukaran budaya ataupun tindak lanjut dari sebuah hubungan yang baik. Orang jawa melihat masyarakat Madura memang selalu di kaitkan dengan kekerasan atau carok seperti yang di sebutkan di atas, namun tidak mengurangi rasa kebersamaan yang timbul di wilayah jawa khususnya jember rasa kebersamaan masih terlihat dan tergambarkan dengan adanya masyarakat jember yang banyak menguasai Bhs Madura. Integrasi masyarakat jawa di jember terhadap orang Madura masih terlihat meski ada beberapa diantaranya yang kelihatannya enggan untuk mengenal orang madura akan tetapi hal itu juga terlahir karena adanya rumur tentang carok tanpa mengetahui lebih lanjut bagaimana orang madura itu sebenarnya. Ketika masyarakat Jawa sudah paham dan mengetahui bagaimana orang-orang Madura, maka di sanalah rasa kebersamaan akan datang dan menyeru bersama kalau Madura tidak seperti rumur yang terdengar sebelum-sebelumnya. Masyakat madura mempunyai rasa kebersamaan yang tinggi sehingga siapa saja yang mengenal baik akan juga dikenal baik dan hal itu yang juga menjadi patokan utama orang Jawa (Jember) mempunyai rasa integrasi terhadap masyarakat dan budaya Madura.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan yang sudah diuraikan di atas maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. integrasi memiliki 2 pengertian, yaitu: A. Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan sosial dalam suatu sistem sosial tertantu B. Membuat suatu keseluruhan dan menyatukan unsur-unsur tertentu.
2. Orang Madura dikenal mempunyai tradisi Islam yang kuat, sekalipun kadang melakukan ritual Pethik Laut atau Rokat Tasse (sama dengan larung sesaji).
3. Masyarakat Jawa juga terkenal akan pembagian golongan-golongan sosialnya. Integrasi masyarakat Jawa (Jember) terhadap orang Madura masih tinggi dapat dilihat dari Bhs. Madura yang menyeluruh di Jember.
B. Saran
Sebagai palajar yang baik dan mempunyai pemikiran yang cerdas hendaknya menjauhkan diri sikap hidup sendiri dan menjadi pelajar yang mempunyai sikap integrasi tinggi terhadap sesama maupun Negara. Dan juga bagi masyarakat secara umum hendaknya melihat dan melirik sesuatu yang nantinya akan membuat Negara kita bersatu, tentunya dengan adanya Integrasi antar sesama dengan tujuan untuk mencapai wacana “BINNIKA TUNGGAL IKA”. Daftar Pustaka
Liddle, L. William. 1994. Struktur Masyarakat Indonesia dan Masalah Integrasi. Jakarta. Pustaka Belajar. (Hal. 81)
Internet:
• http://id.wikipedia.org/wiki/Integrasi_sosial
• http://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Madura
• http://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Jawa.

4 comments:

  1. Cubek engak Thebek Fernyit :p

    ReplyDelete
  2. VIPQIUQIU99.COM AGEN JUDI DOMINO ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA

    Kami VIPQIUQIU99 AGEN JUDI DOMINO ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA mengadakan SEO Kontes atau Kontes SEO yang akan di mulai pada tanggal 20 Januari 2017 - 20 Mei 2017, dengan Total Hadiah Rp. 35.000.000,- Ikuti dan Daftarkan diri Anda untuk memenangkan dan ikut menguji kemampuan SEO Anda. Siapkan website terbaik Anda untuk mengikuti kontes ini. Buktikan bahwa Anda adalah Ahli SEO disini. Saat yang tepat untuk mengetest kemampuan SEOAnda dengan tidak sia-sia, hadiah kontes ini adalah Rp 35.000.000,-

    Tunggu apa lagi?
    Kontes SEO ini akan menggunaka kata kunci (Keyword) VIPQIUQIU99.COM AGEN JUDI DOMINO ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA Jika Anda cukup percaya akan kemampuan SEO Anda, silahkan daftarkan web terbaik Anda SEKARANG JUGA! Dan menangkan hadiah pertama Rp. 10.000.000. Keputusan untuk Pemenang Akan di tentukan dengan aturan kontes SEO yang dapat dilihat di halaman ini.

    Tunggu apa lagi? Ikuti kontes ini sekarang juga!

    CONTACT US
    - Phone : 85570931456
    - PIN BB : 2B48B175
    - SKYPE : VIPQIUQIU99
    - FACEBOOK: VIPQIUQIU99

    ReplyDelete